Jumat, 09 Oktober 2009

CATATAN TENTANG MUSIK



Musik, bagiku, adalah ruang kelam, dimana kenangan adalah ruhnya. Aku tak benar-benar bisa mengatakan bahwa aku adalah seorang melankolis. Aku berfikir, kenangan kadang menyesatkan seseorang, karena menurutku manusia adalah masa depan, dan karenanya kenangan tak mendapatkan tempat untuk itu. Aku termasuk seseorang yang berpikir tentang masa depan, tentang pembangunan, tentang sebuah impian. Tapi dengan musik, segalanya menjadi berubah.

Tiba-tiba aku merasa bahwa masa depan begitu jahat, serupa pembunuh yang siap dengan parangnya menunggu manusia. Tiba-tiba masa depan seperti suatu masa yang amat mencekam.
Barangkali hanya kata ”rindu” yang cukup berdamai denganku. Rindu dan musik, akan halnya tangkai dan bunga, kapas dan api, pagi dan dingin. Rindu adalah semacam ruang dimana waktu yang telah jauh ditinggal bangkit kembali memanggil-manggil kita. Suatu waktu yang bahkan kita tak akan melupannya selamanya, selama hidup kita. Dan itu, sepengalamanku, musiklah yang

Ketika musik mengalun, aku seperti seseorang yang tak pernah ada. Segalanya menjadi asing. Bahkan diriku sendiri. (09 Oktober 2009).

Tidak ada komentar: